Setiap Orang Memiliki Empat Keterampilan - Bab 607 – Bab 607: Saya Bisa Mengubah Rahasia Surgawi

Bab 607: Saya Bisa Mengubah Rahasia Surgawi

ƁʘXNƟVEL.CΟM

Penerjemah: 549690339

Keduanya saling memandang dan tersenyum.

Saat berikutnya, MO Xiu menghilang dari tempatnya dan muncul di posisi Mu Qingyi.

Secara kebetulan, Mu Qingyi juga menghilang dan muncul di posisi semula MO Xiu.

Mereka berdua sedang terburu-buru untuk berlari ke arah satu sama lain, tapi mereka melakukan kesalahan seperti itu.

Keduanya saling memandang lagi. Mu Qingyi tersenyum dan membuka tangannya, meminta pelukan di depan banyak orang.

Kucing Besar tertegun sejenak. Dia tidak mengira MO Xiu akan melakukan hal seperti itu. MO Xiu adalah yang tertinggi.

Saat berikutnya, MO Xiu muncul di belakang Mu Qingyi, tapi dia tidak memeluknya.

Kucing Besar mengangguk. Itu benar. Bagaimana Wu Shang bisa melakukan hal seperti itu?

Sebelum dia bisa menyelesaikan pikirannya, Kucing Besar melihat pemandangan yang mengejutkan.

Mu Qingyi tidak marah. Dia meletakkan lengannya dan MO Xiu menggendongnya dalam pelukan seorang putri dari belakang.

Bahkan Mu Qingyi tidak menyangka MO Yucheng akan melakukan ini. Dia menatap MO Xiu dengan bingung dan berkata, “Aku hanya ingin memelukmu. Cepat turunkan aku!”

“Peluk saja aku seperti ini!”

Citra Kucing Besar tentang makhluk tertinggi runtuh. Saya tidak berharap Anda menjadi yang tertinggi.

Karena efek Api Suci Moxiu, semua orang berada dalam suasana hati yang baik dan melupakan Raja Rubah.

Kucing Besar bereaksi dan langsung bertanya, “Wu…Uh, MO Xiu, di mana Raja Rubah?”

Moxiu menunjuk ke kamar dan berkata, “Aku sudah mengurung Raja Rubah. Kirimkan saja seseorang untuk menjaganya.”

Raja Rubah berada di dalam gelembung dan tidak dapat menggunakan keterampilan apa pun. Gelembung tersebut tidak bisa dibuka dari dalam atau luar, jadi dia hanya perlu mengirim seseorang untuk menjaganya.

Kucing Besar mengeluarkan sepucuk surat dan menyerahkannya kepada MO Xiu, sambil berkata, “Penatua Rahasia Surgawi mengatakan bahwa dia akan memberikannya kepadamu setelah kamu menyelesaikan pengasinganmu.”

Setelah menyerahkan surat itu kepada Moxiu, Kucing Besar membawa yang lain ke dalam ruangan untuk memeriksanya.

MO Xiu menurunkan Mu Qingyi dan membuka surat itu untuk membacanya.

Di dalam rumah, kucing besar memasuki ruangan dan melihat Raja Rubah terperangkap dalam gelembung transparan. Kelihatannya sangat lemah.

Awalnya, dia mendekati Raja Rubah dengan hati-hati. Setelah memeriksa, dia menemukan bahwa Raja Rubah telah kehilangan semua kemampuannya dan sekarang lebih rapuh daripada bayi. Ia memandang kucing besar itu dengan wajah lelah.

“Raja Rubah, dari mana kesombonganmu tadi?” Kucing Besar meletakkan tangannya di pinggangnya dan berkata. Sekarang, mari kita lihat apakah kamu menginginkan nyawa MO Xiu atau MO Xiu menginginkan nyawamu. ”

Di luar rumah.

Moxiu selesai membaca surat itu dan membakarnya. Dia bergumam pada dirinya sendiri, “”Aku bisa mengubah rahasia surgawi!”

MO Xiu berbalik dan berkata kepada Mu Qingyi dan Li Yuan, “” Aku harus mengurus beberapa hal dulu!”

Keduanya tahu bahwa situasi di barat sedang mendesak. Mereka tidak berkata apa-apa dan hanya mengangguk.

Setelah itu, MO Xiu terbagi menjadi tiga dan pergi ke arah yang berbeda. Yang satu pergi ke barat, yang satu pergi ke selatan, dan yang terakhir memegang tangan Mu Qingyi dan ingin pergi ke utara.

Moxiu menggunakan skill Distraksinya.

“Keterampilan Ketiga: Gangguan

(Efek Keterampilan: Dapat memanggil dua klon. Mereka memiliki 100% atribut tubuh utama saat dipanggil. Mereka dapat menggunakan semua keterampilan tubuh utama dan dapat dengan bebas mematikan klon.)

(Efek tambahan: Rasa Ilahi. Klon dan tubuh utama memiliki perasaan ketuhanan yang sama. Tubuh utama dapat dengan bebas mengontrol klon tanpa mengurangi kekuatan spiritualnya.)

(Efek tambahan: Tak Terbatas. Tidak ada batasan jarak antara tubuh utama dan klon.)

(Efek tambahan: Berbagi. Doppelganger memiliki visi independen dan dapat membaginya dengan tubuh utama.)

(Efek tambahan: Pemisahan. Setelah klon muncul, keadaan tubuh utama tidak akan mempengaruhi klon, dan sebaliknya.)

(Efek tambahan: Kamuflase. Sebelum memanggil klon, Anda dapat menyamar. Klon tersebut akan mengubah bentuk tubuh, penampilan, dan suaranya sesuai dengan imajinasi tubuh aslinya (tidak ada batasan). )

(Keterampilan Tambahan: Battle Chief. Berubah menjadi boneka perang dan melepaskan diri dari kendali tubuh utama. Melakukan pembantaian tanpa pandang bulu tanpa mempedulikan kerugian. Semua atribut meningkat 500%. Dapat dilepaskan sekali. Tidak dapat dinonaktifkan.)

(Keterampilan tambahan: Mandiri. Avatar dapat menjadi individu utuh secara mandiri dan mewarisi semua atribut tubuh utama.)

(Keterampilan tambahan: Menumpuk. Dapat ditumpuk dua kali. Jumlah klon akan berlipat ganda tanpa mempengaruhi atributnya.)

(Durasi: Permanen.)

Waktu Tenang: 1 detik.”

Bentuk akhir dari avatar tersebut dapat memanggil hingga empat avatar. Tidak ada perbedaan kekuatan antara avatar dan tubuh utama. Itu setara dengan Moxiu yang membentuk tim yang tak terkalahkan sendirian.

Di medan perang barat.

Jenderal Naga merobohkan sembilan tuan dan berjalan menuju Yang Qingzhuo.

“Jika bukan karena kamu, aku tidak akan membuang banyak waktu. Kamu akan menjadi orang pertama yang mati!”

Luka Yang Qingzhuo sangat parah, dan dia hanya bisa mundur sedikit demi sedikit.

Selama pertarungan dengan manusia, naga telah merasakan secara mendalam kelicikan manusia. Ia tidak mau memberi mereka waktu lagi. Itu menewaskan beberapa orang yang hadir. Setelah manusia lumpuh dalam waktu yang lama, naga dapat melakukan apapun yang diinginkannya dengan damai.

Yang Qingzhuo tidak punya tempat untuk bersembunyi, jadi dia melayangkan pukulan ke arahnya.

Naga itu tersenyum. Dia merasa sangat bahagia ketika dia berpikir bahwa pertempuran akan segera berakhir dan dia dapat melakukan apapun yang dia inginkan di sisa waktunya.

“Bang!”

Dengan ledakan keras, adegan Yang Qingzhuo hancur berkeping-keping tidak muncul. Rasanya seperti menabrak lempengan besi.

Senyuman di wajah naga itu menghilang. Sebuah pedang memblokir tinjunya di depannya. Dia melihat sekeliling dan tidak menemukan siapa pun.

Setelah pertarungan dengan sembilan orang itu, Naga menjadi lebih berhati-hati. Dia tidak segera melanjutkan gerakannya. Dia mundur dua langkah dan berkata, “Siapa itu? Jangan terlalu paranoid. Keluarlah jika kamu punya nyali.”

Pedang itu berbalik dan menunjuk ke arah naga itu.

Sesosok perlahan muncul di pedang. Awalnya hanya bayangan tipis, namun perlahan menjadi manusia hidup.

“MO Xiu?” Naga itu mengerutkan kening. Mengapa kamu di sini?”

Moxiu turun dari pedangnya, memegang Pedang Suci, dan meletakkannya di belakang punggungnya.

“Raja Rubah adalah ibumu, kan? Dia telah melakukan banyak hal untukmu, tetapi kamu tidak mau menelepon ibunya?”

Naga itu tertawa dengan nada menghina. Apakah Anda mencoba bernalar dengan saya dengan menggunakan fakta bahwa manusia tidak memiliki moral sama sekali? Apa yang dia lakukan untukku adalah sesuatu yang dia ingin lakukan. Mengapa saya harus berterima kasih padanya? Konyol.”

“Aku membunuh Raja Rubah,” kata MO Xiu sambil sedikit tersenyum.

‘ Omong kosong!!!”

Naga itu sangat marah dan tampak agak bingung. “Kupikir kamu tidak peduli dengan Raja Rubah? Kenapa kamu begitu gugup?”

‘ Dia pasti terjebak oleh rencanamu,” kata Naga dengan tatapan panik di matanya. Aku akan mencarinya setelah aku membunuh kalian semua.””

Mo Xiu terkekeh. Dengan lambaian tangannya, cahaya keemasan muncul. Keterampilan Api Suci diaktifkan, dan sembilan orang di tanah pulih. Mereka berdiri dan melihat Moxiu.

Ketika Xi Bei melihat MO Xiu telah tiba, beban di hatinya terangkat. Kemunculan MO Xiu di sini berarti Raja Rubah setidaknya sedang dikendalikan. Lebih jauh lagi, Penatua Rahasia Surgawi telah mengatakan bahwa jika MO Xiu tidak bergerak, rahasia surgawi tidak akan ditentukan.

Kelima anggota tim Moxiu semakin bersemangat. Moxiu bukan hanya kapten mereka, tapi juga keyakinan mereka.

Xiao Hong dan Yang Qingzhuo, khususnya, meneteskan air mata saat melihat MO Xiu.

Naga itu memandang sembilan orang di sekitarnya dengan tidak percaya. Bagaimana mereka bisa pulih dalam sekejap?

“Kamu tidak menjawab pertanyaanku secara langsung. Fakta bahwa aku di sini berarti Raja Rubah sudah tamat.. Tidak bisakah kamu memikirkan pertanyaan sederhana seperti itu? Juga, apakah kamu masih berpikir kamu bisa membunuh kami semua?”