Crying Brothers: Adik Perempuan yang Kita Benci Sebenarnya Adalah Tokoh Besar - Bab 399 – Bab 399: Kereta

Bab 399: Kereta

Penerjemah: Editor Terjemahan Perahu Naga: Terjemahan Perahu Naga

Ji Ying dan Ji Yi panik dan cemas, tapi Ji Jing terus berjalan

Jalan Setan.

Dia tidak terlalu bernostalgia dengan anggota keluarga Ji lainnya dan berbagai kehidupan di C City. Satu-satunya penyesalannya adalah dia tidak bisa mengucapkan selamat tinggal pada Ji Ming secara langsung.

Namun, dia meninggalkan surat untuk Ji Ming, berharap Ji Ming tidak terlalu khawatir.

Ji Jing menarik sebuah kotak kecil dan segera sampai di tempat pertemuan.

“Anda disini?” Boneka itu melihat Ji Jing dari jauh.

Ming Ze sudah menunggu di sana. Dia berbalik dengan senyuman di matanya. Dia mengenakan jubah hitam, yang membuat sosoknya terlihat lebih tinggi. Tidak peduli apa, mata Ji Jing tidak bisa tidak bersinar.

“Saya datang! Eh, kalian sangat dekat sekarang?” Ji Jing berjalan mendekat dan melihat boneka itu duduk di bahu Xu Tian. Sungguh sulit dipercaya.

“Ahaha, terima kasih karena tidak meremehkanku.” Xu Tian memaksakan senyum, tapi dia mengutuk dalam hatinya. Bagaimana hubungan mereka baik?

Jelas sekali boneka itu mengeluh karena tubuhnya terlalu pendek. Saat ia melihat ke tanah, ia penuh dengan kaki manusia dan iblis. Penglihatannya sangat terbatas, dan dibutuhkan alat untuk membantu!

“Ya, saya menemukan banyak informasi kemarin. Aku akan memintanya untuk memberitahumu di jalan.” Mungkin karena Xu Tian memberinya bahu gratis, boneka itu menerima sedikit rasa jijiknya.

Ji Jing mengangkat alisnya, dengan jelas memahami “hubungan baik” yang canggung.

Ming Ze juga mengerti, tapi dia tersenyum. Dia tidak punya niat menyelamatkan junior di klannya.” Ayo pergi dulu. Kereta sedang menunggu.”

Dia memimpin dan memimpin. Ji Jing mengikuti di belakangnya dengan koper kecil.” Apakah ini kereta setan?”

“Ya, gurunnya terlalu jauh. Akan lebih cepat jika meminta bantuan Kun Peng.” Ming Ze mengangguk.

Kun Peng…Ji Jing terkejut. Tubuh legendaris itu panjangnya ribuan mil, dan bentuknya seperti burung atau ikan. Sekarang, ia benar-benar melakukan pekerjaan transportasi? Tampaknya itu tepat.

Namun, yang mengejutkannya, Ji Jing tidak melihat satu pun ikan atau burung besar yang menutupi langit. Dia hanya berjalan sampai ke platform biasa yang bahkan digunakan untuk mengambil barang bekas.

Gaya platform monster itu ternyata sangat kasar. Bahan seperti batu bata berwarna merah keabu-abuan digunakan untuk membangun dinding dan tempat duduk dengan santai. Tanah juga ditandai oleh angin dan embun beku selama bertahun-tahun.

Yang paling aneh adalah platform ini sebenarnya dibangun di sebuah danau yang luas dan tak berdasar.

“Ini adalah sebuah mobil? Bukankah kita akan basah kuyup jika kita masuk?” Ini juga pertama kalinya Doll ke sini. Dia melihat ke luar peron. Tempat seharusnya kereta berhenti sebenarnya adalah deretan kursi yang mengapung di atas air.

Penghinaannya yang tanpa ampun sepertinya telah dipahami oleh seseorang. Tempat duduk di permukaan air justru melayang ke atas, dan permukaan tempat duduk setidaknya terkena air.

Boneka itu tidak bisa berkata-kata. Itu menepuk Xu Tian.” Duduk. Aku tidak akan jatuh.” Xu Tian ingin menangis tetapi tidak menangis. Dia juga tidak ingin duduk!

“Hei, apakah ini pertama kalinya kamu ke sini? Tidak keberatan. Kami akan melakukannya sebentar lagi!” Melihat mereka kesulitan untuk turun, iblis di samping tertawa dan menghibur mereka. Kemudian, dia segera menemukan tempat duduk dan duduk.

“Biarkan aku yang melakukannya.” Ming Ze dengan santai menimbulkan hembusan angin dan menyapukannya ke permukaan air, nyaris tidak membersihkan deretan kursi kering.

Ji Jing penasaran, tapi dia tidak menyukainya dan mencoba berjalan ke bawah.

Begitu turun, ia menyadari ada lantai di bawah kursi, namun warnanya hampir menyatu dengan air danau sehingga sulit dideteksi.

Melihat ini, Xu Tian hanya bisa menguatkan dirinya dan berjalan ke depan.

“Merayu-“

Dia baru saja duduk ketika suara aneh datang dari bawah air.

Ji Jing melihat ke bawah dan menyadari bahwa apa yang disebut tanah sebenarnya adalah punggung binatang raksasa! Pada saat ini, binatang raksasa itu mengangkat kepalanya dan tiba-tiba melayang ke langit!

“Waaah!” Xu Tian tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak ketika dia merasakan perasaan tidak berbobot yang tiba-tiba.

“Diam!” Boneka itu berteriak dengan dingin.

Binatang raksasa itu mengepakkan sayapnya, dan tanah yang sehalus punggung babi tiba-tiba tertutup bulu tebal.

Hanya dengan lambaian tangannya, semua orang langsung terlempar ratusan mil ke depan olehnya. Angin dingin tiba-tiba memenuhi mulut Xu Tian.

“Batuk, batuk, batuk…” Xu Tian dengan cepat memasang penghalang di sekelilingnya agar dia tidak mati lemas karena angin.” Kereta ini, aku, aku…” Aku tidak ingin duduk di sini lagi!

“Ha ha ha ha!” “Kun Peng bisa mendengarmu!” Ji Jing tidak bisa menahan tawa.

Dia melihat ke bawah dan melihat bahwa platform malang itu memang telah hancur berkeping-keping. Namun, mungkin ada semacam susunan di dalamnya. Batu bata dan batu yang berserakan dengan hati-hati bergegas kembali, mencoba membuat platform lain.

Ternyata setiap Kun Peng mengemudi, ia harus menyia-nyiakan platformnya. Tidak heran itu sangat buruk! Ji Jing mengerti.

Xu Tian juga melihat platform itu dan mengerucutkan bibirnya erat-erat..